Kampanye saingannya sedang berjuang untuk menentukan tur tiga negara Romney

Tur delapan negara Barack Obama pada tahun 2008 di Eropa dan Timur Tengah menunjukkan kekuatan selebriti dari pencalonannya. Kunjungan ini disambut baik di mana-mana – termasuk di Israel – dengan kekaguman yang luas dan jajak pendapat yang mendukung, dan dimaksudkan untuk meningkatkan citra kandidat tersebut dan membedakannya dari saingannya dari Partai Republik.

Sebaliknya, hal ini menuai kritik karena penghormatan asing dengan cepat diterjemahkan oleh oposisi Partai Republik ke dalam sebuah narasi selebriti tingkat dan mengejek komentar-komentar di media konservatif tentang daya tariknya terhadap orang asing.

Mungkin ada pelajaran yang bisa diambil dari kandidat Partai Republik, Mitt Romney, yang memulai tur luar negerinya pada hari Selasa, meskipun tim kampanye Romney mengatakan tujuan tur tiga negaranya ke Inggris, Israel dan Polandia sangat berbeda.

Perjalanan ini akan “menunjukkan sikap yang jelas dan penuh tekad dengan negara-negara yang memiliki nilai-nilai yang sama dan memiliki keberanian untuk mempertahankan nilai-nilai tersebut demi dunia yang lebih damai,” kata direktur kebijakan kampanye Romney, Lanhee Chen, awal pekan ini. dikatakan.

Para penasihat kampanye berpendapat bahwa perjalanan ini akan menunjukkan bahwa kepresidenan Romney akan fokus pada penguatan hubungan Amerika dengan teman-teman dan sekutunya, yang menurut mereka merasa ditinggalkan oleh pemerintahan Obama.

Tim kampanye Obama mencoba meremehkan pentingnya tur tersebut, dengan penasihat kampanye Robert Gibbs menyebutnya “tur foto panjang dan penggalangan dana”.

“Kami melakukan konferensi pers…di Yordania dan Perancis, melakukan ketersediaan pers di Israel. Selama sebagian perjalanan kami duduk bersama tiga pembawa berita jaringan untuk siaran mereka, melakukan segmen ‘Meet the Press’ dan ‘Face the Nation ‘ serta wawancara dengan CNN dan Fox,” kata Gibbs kepada wartawan. “Saya pikir pada akhir perjalanan itu, rakyat Amerika tahu persis di mana posisi Barack Obama dalam semua isu kebijakan luar negeri utama saat ini.”

Meskipun Romney diperkirakan akan memberikan wawancara kepada NBC, CNN dan Fox News selama kunjungannya, penasihat kampanye Chen mengakui bahwa “kami tidak melihat ini sebagai kesempatan bagi gubernur untuk membuat pernyataan kebijakan spesifik. (Romney) benar-benar berada di luar negeri untuk belajar dan mendengarkan. Akan ada peluang lain bagi gubernur untuk mengartikulasikan arahan kebijakan tambahan dan kebijakan luar negeri.”

Dalam pemilu yang diperkirakan terlalu dekat untuk diprediksi – Obama hanya memimpin dengan 1,3% dalam RealClearPolitics terbaru jajak pendapat jajak pendapat – Tim kampanye Romney berusaha menggunakan kebijakan luar negeri sebagai pukulan terhadap apa yang mereka sebut sebagai “kelemahan” presiden dan dugaan kegemarannya menggunakan “permintaan maaf” untuk Amerika.

Sementara para penasihat kampanye mengatakan Romney tidak akan bersuara menentang kebijakan luar negeri presiden yang sedang menjabat di luar negeri, Romney mengecam kebijakan luar negeri Obama – di tanah Amerika – dalam pidatonya hari Selasa di depan konvensi Veteran Perang Asing di Reno, Nevada, hanya beberapa jam sebelum dia berangkat. . untuk tur luar negerinya.

“Jika Anda tidak ingin Amerika menjadi negara terkuat di dunia, saya bukan presiden Anda. Anda memiliki presiden itu hari ini,” kata Romney pada konvensi VFW.

“Apakah kita sudah mendapatkan kepercayaan yang lebih besar di antara sekutu-sekutu kita, dan rasa hormat yang lebih besar dari musuh-musuh kita” setelah empat tahun masa kepresidenan Obama, tanyanya secara retoris. “Apakah ancaman keamanan paling serius yang dihadapi Amerika dan teman-teman kita, Iran yang memiliki senjata nuklir, menjadi lebih atau kurang mungkin terjadi?”

Romney mencerca apa yang disebutnya kegemaran Obama untuk “mengajar para pemimpin Israel,” dan mengatakan bahwa pemerintahannya telah menjadi anggota dari “serangkaian tuduhan, ancaman dan penghinaan (terhadap Israel) di PBB.” “

Dia berjanji akan menggunakan “segala cara yang diperlukan” untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir. “Harus ada penghentian penuh terhadap pengayaan apa pun, titik. Dan di setiap kesempatan, Iran perlu mengetahui bahwa Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya bersatu dalam mencapai tujuan-tujuan penting ini. Hanya dengan cara ini kita dapat berhasil melawan ancaman bencana yang ditimbulkan oleh Iran.”